Hadiri Malang Bermunajat, Pj Wali Kota Malang Minta Doa Restu Ulama

Penjabat (Pj) Wali Kota Malang Dr. Ir. Wahyu Hidayat, MM menghadiri doa bersama bertajuk Malang Bermunajat, Safari Maulid 40 Malam sekaligus Tasyakuran Pj Wali Kota Malang yang digelar Majelis Maulid Wat Ta’lim Riyadlul Jannah di halaman depan Balai Kota Malang, Rabu (27/9/2023).

Pj Wali Kota Malang Wahyu Hidayat dalam sambutannya meminta doa restu dari para ulama. “Sebagai penjabat yang baru ditunjuk sebagai Pj Wali Kota Malang, kami sangat membutuhkan peran para alim ulama agar dapat mengemban tugas dengan baik,” ucap Wahyu.

Dengan doa dari dukungan dari para ulama, disampaikanya itu akan menjadi kekuatan yang mengiringi upayanya untuk memberikan yang terbaik bagi Kota Malang. “Memimpin Kota Malang tentu tidak akan mudah. Oleh sebab itu kami terus melakukan kolaborasi agar ke depan Kota Malang semakin sejahtera,” terang Wahyu.

Pj Wali Kota Malang pun mengingatkan agar situasi kondusif yang senantiasa terjaga terus dipertahankan dam dikuatkan, mengingat saat ini telah mendekati pesta demokrasi yakni Pemilu Serentak 2024.

Sementara itu Pengasuh Majelis Maulid Wat Ta’lim Riyadlul Jannah, Gus Rofi’ul bin KH Abdurrochim Syadzily mengungkapkan sangat merasakan keberkahan dapat hadir dan bersama memanjatkan doa di Balai Kota Malang ini. “Semoga Pj Wali Kota Malang diangkat derajatnya dan selalu diberikan kekuatan oleh Allah SWT,” ucapnya mendoakan.

Dituturkannya bahwa Malam Maulid Nabi Muhammad SAW adalah malam yang sangat istimewa, karena merupakan malam kelahiran Rasulullah. “Dengan merayakan kelahiran Rasullulah, semoga kelak semua umat muslim mendapatkan syafaat dari Nabi Muhammad SAW di akhirat nanti. Begitupun saat hidup di dunia selalu diberikan kebaikan, kelancaran rezeki dan hidup selalu penuh keberkahan,” pungkasnya.

Pj Wali Kota Malang Kawal Langsung Evaluasi SAKIP Pemkot Malang

Hari kedua menahkodai Pemerintah Kota (Pemkot) Malang, komitmen Penjabat (Pj) Wali Kota Malang Dr. Ir. Wahyu Hidayat, MM terlihat saat mengawal langsung proses evaluasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan (SAKIP) yang dilakukan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPANRB) di Surabaya, Selasa (26/9/2023).

Pj Wali Kota Malang Wahid (Wahyu Hidayat), memaparkan secara langsung SAKIP 2023 Pemerintah Kota Malang di hadapan para evaluator yang diketuai oleh Asisten Deputi Koordinasi Pelaksanaan Kebijakan dan Evaluasi Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur dan Pengawasan II, KemenPANRB RI, Budi Prawira.

Didampingi oleh Sekda Kota Malang Erik Setyo Santoso beserta jajaran Asisten, Staf Ahli dan Pimpinan Perangkat Daerah, Wahyu Hidayat menegaskan komitmen Kota Malang dalam menuntaskan mandat Pemerintah Pusat yang juga tertuang dalam Reformasi Birokrasi (RB) Tematik, meliputi pengentasan kemiskinan ekstrim, stunting, inflasi, peningkatan investasi dan pelayanan publik.

Pada kesempatan ini Asdep Budi Prawira menginformasikan bahwa evaluasi SAKIP Kota/Kabupatèn di tahun 2023 difokuskan pada tema pengentasan kemiskinan.

Menyikapi hal tersebut, Pj Wali Kota Malang mengutarakan Kota Malang memiliki potensi kuat untuk langkah langkah penguatan pertumbuhan ekonomi yang diharapkan mampu memberi multiplier effek bagi pengentasan kemiskinan, yakni kekuatan ekonomi kreatif.

“Ini juga bagian yang dipesankan Bu Gubernur Jawa Timur saat kami dilantik kemarin, Minggu (24/9/2023). Tentu terus dilakukan penguatan bantalan sosial karena kemiskinan di Kota Malang relatif pada kerak serta peningkatan derajat kualitas kesehatan warga,“ urai Wahyu.

Tercatat pada hari pertama kerja, Senin (25/9/2023), Pj Wali Kota Malang melakukan safari silaturahmi ke jajaran Forpimda Kota Malang.

Gerak Cepat, Pj Wali Kota Malang Rakor Bersama Jajaran PD di Hari Pertama Kerja

Usai memimpin apel pagi perdana bersama jajaran Pemerintah Kota Malang, Penjabat (Pj) Wali Kota Malang Ir. Wahyu Hidayat, MM bergerak cepat mengumpulkan jajaran Kepala Perangkat Daerah (PD) di lingkungan Pemkot Malang melakukan rapat koordinasi di Ruang Sidang Balai Kota Malang, Senin (25/9/2023).

Pj Wali Kota Malang mengungkapkan agenda rapat koordinasi kali ini masih bersifat perkenalan semata. Sejauh ini dirinya masih memetakan isu-isu prioritas yang harus segera diselesaikan berdasarkan laporan dari para kepala perangkat daerah. Dari isu-isu tersebut kemudian dilakukan inventarisasi isu, untuk kemudian selanjutnya dilakukan rapat lanjutan sebagai upaya penyelesaian.

“Jadi tadi hanya laporan dan perkenalan satu persatu. Saya masih menginventarisir kira-kira program mana yang prioritas atau mungkin saat ini viral dan lain-lain, nanti untuk dirapatkan lebih lanjut secara teknis dengan PD-PD terkait,” terangnya.

Di antara beberapa hal yang menjadi atensi publik, Wahyu mengatakan perlu untuk menerima laporan dari kepala dinas terkait secara komprehensif. Menurutnya, dirinya tidak bisa serta-merta memutuskan langkah yang dilakukan. Meski begitu, Wahyu mengaku tidak mengacu pada waktu tertentu dalam menyelesaikan isu-isu prioritas maupun viral di masyarakat saat ini. Semua yang menjadi pekerjaan rumah, disebutkannya sebisa mungkin segera dicari solusinya.

“Tidak ada program 100 hari atau apapun itu. Pokoknya semua yang menjadi PR saya, segera diselesaikan,” tegas pria yang sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris Daerah Kabupaten Malang ini.

Selain dari isu-isu yang berkembang di masyarakat saat ini, Wahyu juga menyatakan akan berfokus pada perintah Presiden RI serta Kemendagri terkait dengan penanganan kasus stunting, inflasi, kemiskinan ekstrem, serta pelayanan publik yang harus terus ditingkatkan.

Selain itu, dirinya juga akan menitikberatkan penguatan sektor ekonomi kreatif melalui Malang Creative Center (MCC) sesuai dengan arahan Gubernur Jawa Timur saat pelantikannya. “Termasuk juga yang titipan Bu Gubernur kemarin terkait dengan MCC, ekonomi kreatif, itu juga yang setelah ini kita rapatkan,” pungkasnya.

Pimpin Apel Perdana, Pj Wali Kota Malang Ajak Kuatkan Kolaborasi

Sebagai Penjabat (Pj) Wali Kota Malang Dr. Ir. Wahyu Hidayat, MM mulai berkantor dan memimpin apel pagi karyawan/karyawati Pemerintah Kota Malang di halaman depan Balai Kota Malang, Senin (25/9/2023). Dalam sambutannya, dia meminta dukungan kepada semua ASN dan warga Kota Malang dalam menjalankan amanat sebagai Pj Wali Kota Malang.

Pria yang sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris Daerah Kabupaten Malang itu juga mengajak untuk merealisasikan semua harapan besarnya. Seperti mewujudkan Kota Malang yang kondusif dan maju di segala sektor. “Saya juga warga Kota Malang, sehingga saya pun mempunyai tanggung jawab moral untuk memajukan kota ini,” ujarnya.

Sebelumnya, Wahyu menyebutkan setiap hari ketika ke kantor Pemkab Malang melewati jalanan Kota Malang, terutama Balai Kota Malang. “Saya banyak kenal baik dengan ASN di sini, misalnya Sekda Kota Malang yang juga sahabat saya, jadi saya tidak asing lagi dan bukan orang baru,” tuturnya.

Pria alumni ITN Malang itupun mengajak para ASN membantu tugas-tugasnya secara maksimal. Dia mengaku mendapat amanat dari Gubernur Jawa Timur, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan Presiden Joko Widodo untuk membawa Kota Malang lebih baik lagi.

“Mari kita bekerja sama, bersinergi, berkolaborasi dan berinovasi, sehingga apa yang kita programkan terealisasi dengan baik. Selain itu, agar pelayanan kepada masyarakat nantinya semakin baik,” sambung Wahyu.

Sesuai yang diamanatkan Presiden Joko Widodo, beberapa program prioritas akan langsung dijalankan. Misalnya dalam pengendalian inflasi, peningkatan ekonomi masyarakat dan menekan angka stunting. “Dari beberapa program itu dan program lain akan kita laksanakan. Setelah ini saya akan rapat koordinasi dengan para ASN guna mewujudkan semua itu,” pungkas Wahyu.