Rombongan kirab Maskot Pilkada Serentak 2024 Provinsi Jawa Timur dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Malang tiba di Kota Malang, yakni di Lapangan Brawijaya Kota Malang, Sabtu (24/8/2024). Maskot diterima oleh jajaran KPU Kota Malang serta Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Malang. Maskot Pilkada Serentak ini akan dikirab kembali pada 30 Agustus dan berlanjut ke Kota Batu, sehingga semua lapisan masyarakat dapat mengetahui bahwa pada 27 September mendatang akan dilaksanakan Pemilihan Kepala Daerah.
Ketua KPU Kota Malang, Muhammad Toyib mengatakan jika dari rangkaian kirab ini nantinya akan ditindaklanjuti dengan sosialisasi penyelenggaraan pilkada di lima kecamatan yang ada di Kota Malang. Pihaknya pun berharap capaian partisipasi masyarakat akan tinggi saat pilkada nanti. “Kami akan turun ke masyarakat untuk merealisasikan hal tersebut,” ujarnya
Diungkapkannya bahwa pada penyelenggaraan Pemilu 14 Februai lalu, tingkat partisipasi masyarakat sebesar 81 persen, dan Toyib menargetkan di penyelenggaraan Pilkada Serentak mendatang sebesar 83 persen. Toyib optimis akan merealisasikannya dengan berbagai langkah nyata. “Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota muatannya lebil melokal, dan kami meyakini para kandidat pun akan turut berupaya agar partisipasi masyarakat tinggi,” ungkapnya.
Sementara itu, Penjabat (Pj.) Wali Kota Malang, Iwan Kurniawan, ST, MM yang turut hadir dalam gelaran ini mengatakan bahwa kehadiran dirinya dan jajaran dari Pemkot Malang merupakan wujud nyata untuk memberi dukungan serta komitmen terhadap penyelenggaraan Pilkada Serentak 2024. “Tentu kami berharap pelaksanaan Pesta Demokrasi ini berjalan lancar, jujur, adil dan kondusif,” ucapnya.
Lebih lanjut Iwan menuturkan, agar partisipasi masyarakat tinggi, maka penyelenggara pemilu harus bekerja maksimal, sehingga masyarakat sebagai pemilih terutama yang mempunyai hak suara, dapat memilih calon pemimpinnya dengan benar. “Kami mengajak agar masyarakat menggunakan hak pilihnya dengan baik dan benar agar pilkada berjalan sukses,” imbuhnya.
“Kehadiran kami ini, sekaligus sebagai bentuk sinergi dan kolaborasi dengan penyelenggara pemilu. Karena dengan kedua hal tersebut, nantinya akan menghasilkan pilkada yang sesuai harapan rakyat, dan akan ada simbiosis mutualisme. Dengan karakter Kota Malang yang guyub rukun ini, kami optimistis pelaksanaan pilkada akan berlangsung sesuai harapan bersama,” pungkas Iwan.