1 Desember HARI AIDS SEDUNIA
“Saatnya semua bertindak” agar Indonesia zero AIDS 2030
1 Desember HARI AIDS SEDUNIA
“Saatnya semua bertindak” agar Indonesia zero AIDS 2030
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), Yuddy Chrisnandi, mengatakan semula Presiden Joko Widodo yang akan memimpin upacara. Namun, Presiden Jokowi batal hadir karena harus menghadiri konferensi tingkat tinggi PBB tentang perubahan iklim di Paris, Prancis.
“Sebagai gantinya, Bapak Wakil Presiden yang akan memimpin upacara besok. Sedangkan yang bertindak sebagai komandan upacara, adalah saya sendiri,” kata Yuddy, pada acara Konferensi pers di Hotel Pullman, Jalan Basuki Rachmat, Surabaya, Minggu (29/11/2015).
Upacara HUT ke-44 KORPRI tersebut akan diikuti oleh 13.000 anggota KORPRI di lingkungan Pemprov Jatim, Kab/ Kota se Jatim, Dewan Pengurus KORPRI Nasional, serta perwakilan dari Dewan Pengurus Provinsi se- Indonesia. Selain itu, 3.000 orang undangan dari jajaran pemerintahan, organisasi kemasyarakatan, organsiasi profesi, tokoh agama, seniman dan budayawan dan tokoh masyarakat juga akan hadir.
Dalam rangkaian acara juga akan ditampilkan tarian tradisional kolosal “Gandrung Sewu” yang akan dibawakan oleh 1.000 orang penari dari Kab Banyuwangi, serta penampilan drum Band dari Akademi Teknik Keselamatan Penerbangan (ATKP) Surabaya.
Peringatan HUT ke-44 KORPRI itu membawa tema “Memperkokoh Netralitas dan Profesionalitas, Korpri Siap Mensukseskan Nawacita Demi Terwujudnya Kesejahteraan Masyarakat”.
HUT ke-44 KORPRI tahun 2015 ini sedianya digelar pada, Minggu 29 November. Namun, karena 29 jatuh pada hari Minggu, peringatan tersebut diundur hingga Senin 30 November.
Jakarta, MC – Sejak digelar dari tahun 2005 hingga 2015, Kota Malang tidak pernah absen untuk meraih penghargaan Swasti Saba (Penghargaan Kota Sehat). Hal ini tentu menjadi kebanggaan tersendiri bagi Kota Malang.
Terhitung sudah enam kali Kota Malang meraih Penghargaan Swasti Saba. Dan di tahun 2015, predikat tertinggi (Swasti Saba Wistara) diperoleh kota yang menasbihkan diri sebagai Kota Bermartabat ini.
Sebagaimana yang dilansir Kementerian Kesehatan RI, ajang penghargaan di bidang kesehatan yang digelar dua tahunan itu terbagi dalam tiga strata, yakni Swasti Saba Padapa (perunggu), Swasti Saba Wiwerda (perak) dan Swasti Saba Wistara (emas).
Diberikan bersamaan dengan momen Hari Kesehatan Nasional ke-51 tahun 2015, penghargaan Swasti Saba Wistara diterima langsung Wali Kota Malang H. Moch. Anton, Jumat malam (27/11) di Auditorium Hotel Bidakara Jakarta.
“Melembagakan budaya hidup sehat tidak saja dari sisi fisik dan lingkungan, tapi juga dari perilaku termasuk di lingkungan sekolah menjadi salah satu kunci dan entry point atas disematkannya Swasti Saba Wistara untuk Kota Malang, “ujar pria yang akrab disapa Abah Anton itu usai menerima penghargaan.
Ditambahkannya, tahun 2015 menjadi puncak prestasi Kota Malang di bidang kesehatan, karena sebelum ini Kota Malang hanya mencapai strata wiwerda. Kota Malang telah sukses meraih penghargaan Swasti Saba Wistara yang merupakan penghargaan strata tertinggi di bidang kesehatan.
“Dengan diperolehnya Swasti Saba Wistara yaitu pada taraf pengembangan, maka Kota Malang harus bisa mempertahankannya. Tak mudah mempertahankan suatu prestasi. Maka dari itu dibutuhkan dukungan dan keterlibatan semua pihak,” pungkas Politisi PKB itu. (say/yon)
Sumber: http://mediacenter.malangkota.go.id/2015/11/kota-malang-raih-swasti-saba-ke-6/#ixzz3swhZS4ML
Klojen, MC – Jalan Sehat Gebyar HUT ke-44 Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) dan HUT ke-16 Dharma Wanita Tingkat Kota Malang disambut antusias oleh masyarakat Kota Malang. Terlihat mulai pagi hari ribuan orang Malang tumplek blek di depan Balai Kota Malang, Minggu (29/11).
Peserta jalan sehat diberangkatkan secara langsung oleh Wali Kota Malang H. Moch. Anton yang hadir beserta segenap jajarannya. Tidak hanya sekedar membuka kegiatan, orang nomor satu di jajaran pemerintahan Kota Malang ini juga menyempatkan diri bertegur sapa penuh keakraban dengan warganya.
Pria yang kerap disapa Abah Anton tersebut mengungkapkan, untuk memanjakan masyarakat Kota Malang, setiap tahun pemerintah (Kota Malang) selalu berupya menggelar jalan sehat. Kegiatan ini selain untuk menyehatkan masyarakat Malang, juga dimaksudkan sebagai usaha untuk menciptakan masyarakat Kota Malang yang sejahtera.
“Selain diisi dengan kegiatan untuk bersenang-senang bersama keluarga, jalan sehat hari ini juga diisi dengan kegiatan bakti sosial bedah rumah.” jelas Abah Anton, Minggu (29/11).
Dengan adanya kegiatan ini, Abah Anton berharap bisa semakin membuat keluarga-keluarga di Kota Malang lebih bahagia karena bisa bersama-sama menikmati jalan sehat. Terlebih dalam jalan sehat kali ini juga disediakan hadiah-hadiah yang sangat menarik.
Warga yang beruntung mendapatkan sepeda motor saat pengundian hadiah adalah Itje Surtikanti warga Jl. Polowijen II/435 Blimbing, Dedik Hariyanto warga Jl. Basuki Rahmad 17, dan Beni Rian Hardika. Tiga sepeda motor lagi masing-masing diraih oleh Yatini warga Jl. Warinoi 3 Kota Malang, Anita Kurniati warga Jl. Tutut No. 14 Kedungkandang, dan Ika Kurniati warga Jl. Brigjen Slamet Riyadi IV Klojen. (cah/yon)