Arsip Kategori: BERITA NASIONAL

Surat Edaran Nomor: 4 Tahun 2016 Tentang Hari Pertama Sekolah

Surat Edaran Nomor: 4 Tahun 2016 Tentang Hari Pertama Sekolah

Surat Edaran Nomor: 4 Tahun 2016 Tentang Hari Pertama Sekolah

Pada hari Senin tanggal 18 Juli 2016 mendatang, sebagian besar sekolah di Indonesia akan mengawali tahun pelajaran baru 2016-2017. Untuk mendorong tumbuhnya iklim pembelajaran yang lebih positif dan menyenangkan, maka Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan memandang perlu diadakan kampanye Hari Pertama Sekolah yang mengajak orangtua mengantarkan anaknya di hari pertama.

Hari Pertama Sekolah juga menjadi kesempatan mendorong interaksi antara orangtua dengan guru di sekolah untuk menjalin komitmen bersama dalam mengawal pendidikan anak selama setahun ke depan. Kampanye ini juga bertujuan meningkatkan kepedulian dan keterlibatan publik dalam penyelenggaraan pendidikan di sekolah.

Demi meningkatkan capaian kampanye Hari Pertama Sekolah kepada publik luas di seluruh daerah Nusantara, maka dengan ini kami mengajukan harapan kepada Saudara sebagai Kepala Daerah untuk turut mendukung penyebaran pesan Hari Pertama Sekolah. Beberapa bentuk dukungan yang dapat diberikan di antaranya:

  1. Mendorong aparatur sipil daerah untuk mengantarkan anak ke sekolah di hari pertama dan memberikan dispensasi dapat memulai kerja sesudah mengantarkan anaknya ke sekolah.
  2. Mendukung sekolah dalam menyambut siswa baru dan berinteraksi dengan orangtua.
  3. Menyampaikan pesan kepada instansi swasta di daerah agar memberi dispensasi bagi karyawan untuk dapat memulai kerja sesudah mengantarkan anaknya ke sekolah di hari pertama.
  4. Menggunakan berbagai kanal komunikasi di daerah untuk menyebarkan pesan Hari Pertama Sekolah kepada publik luas di daerah saudara.

Demikian surat ini kami kirimkan agar mendapatkan dukungan dari Saudara. Atas perhatian dan bantuan Saudara, kami ucapkan terima kasih.

 

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia

ttd

Anies Baswedan

LAGU HARI PERTAMA KE SEKOLAH 2016

Hari ini hari pertamaku…
Hari pertama kesekolah…
Senangnya hatiku diantar ayah ibu…
Pergi berangkat ke sekolah…
Senangnya hatiku bertemu teman baru… Guru baru…
Tentulah ramah…
Ayo ke sekolah…
Ayo ke sekolah…

 

Lagu hari pertama ke sekolah, lagu program dari Direktorat Binkel (Bpk Sukiman) ini dinyanyikan pada saat peserta didik baru masuk pertama kali di sekolah dan Kegiatan Perkenalan Lingkungan Sekolah untuk semua jenjang pendidikan

Silahkan disebarkan di berbagai lembaga pendidikan yang Anda tahu!

Format MP3 bisa diunduh di:
https://drive.google.com/…/0B27fXr0jwpEkMDNWSHJ2RXlOc…/view…

Sumber: http://mediacenter.malangkota.go.id/2016/07/surat-edaran-nomor-4-tahun-2016-tentang-hari-pertama-sekolah/#ixzz4EM5m3GaO

Mensos RI Resmikan E-Warung, Solusi Mengentaskan Kemiskinan

Mensos RI Resmikan E-Warung, Solusi Mengentaskan Kemiskinan

Mensos RI Resmikan E-Warung, Solusi Mengentaskan Kemiskinan

 

Lowokwaru,MC – Upaya mengurangi angka kemiskinan di Indonesia, Kementerian Sosial membuat program percontohan pemberdayaan masyarakat miskin dan dimulai dari Kota Malang. Salah satu programnya adalah e-warung yang diresmikan langsung di Jl Ikan Tombro, Kota Malang, Senin (27/6).

Mensos RI, Khofifah Indar Parawansa resmikan e-warung, Senin (27/6)

Menteri Sosial RI, Khofifah Indar Parawansa mengungkapkan Kota Malang dipilih sebagai tempat percontohan e-warung karena kota ini memiliki fasilitas yang mencukupi dan pemerintahan yang mendukung. E-warung sendiri merupakan Kelompok Usaha Bersama (KUBE) – Program Keluarga Harapan (PKH) – Koperasi Masyarakat Indonesia Sejahtera (KMIS).

“Melalui e-warung kami ingin menurunkan tingkat kemiskinan di Indonesia, melalui kartu Bisa yang difasilitasi bank BNI,” tegas Menteri Khofifah.

E-warung bisa menjadi terobosan jitu untuk menutup kemungkinan adanya pemotongan dana bantuan kepada masyarakat miskin dan mengurangi angka kemiskinan melalui usaha bersama. Bantuan dilakukan langsung dengan transfer ke rekening penerima bantuan.

Dengan adanya Kartu Bisa dari BNI bisa menjadi tabungan dan alat transaksi non tunai. Saat ini, dana keluarga harapan dari Kementerian sosial sudah mencapai angka Rp 1,6 triliun, bantuan sosial PKH 9,8 triliun dan akan dinaikan jumlahnya menjadi Rp 12,7 triliun di tahun 2017. (cah/may)

Sumber: http://mediacenter.malangkota.go.id/2016/06/mensos-ri-resmikan-e-warung-solusi-mengentaskan-kemiskinan/#ixzz4CwBM5Yp4

Menhub RI Pantau Kesiapan Angkutan Lebaran

Menhub RI Pantau Kesiapan Angkutan Lebaran

Menhub RI Pantau Kesiapan Angkutan Lebaran

Klojen, MC – Tahun ini Menteri perhubungan (menhub) RI, Ignasius Jonan melaksanakan pemeriksaan dan kesiapan angkutan lebaran di semua jalur angkutan, mulai dari darat, laut dan udara. Selain untuk memberikan keamanan dan kenyamanan bagi pemudik, hal ini sekaligus instruksi dari presiden RI Joko Widodo yaitu berupaya zero accident. Jadi Menhub RI pun turun langsung ke daerah-daerah.

Menhub RI, Ignasius Jonan, pantau angkutan lebaran di Stasiun Kota Baru Kota Malang, Kamis (16/6)

Seperti halnya pada Kamis (16/6), Menhub RI singgah di Stasiun Kota Baru Kota Malang untuk memastikan kesiapan kereta api dan kesiapan lainnya. Untuk menekan angka kecelakaan, ketika ramai arus mudik maupun arus balik, Menteri Jonan mengimbau agar calon pemudik tidak menggunakan kendaraan roda dua atau sepeda motor.

“Bagi pemudik manfaatkan angkutan umum terutama yang disediakan oleh pemerintah, atau gunakan kendaraan roda empat. Akan tetapi jika terpaksa menggunakan kendaraan roda dua, maka segala sesuatunya harus dipersiapkan dengan maksimal. Kondisi sepeda motor harus bagus, helm, SIM, STNK, kesehatan harus prima, dan jangan membawa barang terlalu banyak,” jelasnya lebih jauh.

Ia menambahkan, untuk menekan angka kecelakaan ini tentu pihak kepolisian harus bekerja keras dan bagi para pengendara juga hendaknya berhati-hati di jalan. “Patuhi rambu-rambu lalu lintas, jangan berkendara dengan kecepatan tinggi, dan beristirahat ketika merasa lelah saat perjalanan,” imbuhnya.

Ditambahkannya, bahwa Kemenhub tidak bisa melarang masyarakat menggunakan sepeda motor ketika akan mudik. Kami hanya sebatas mengimbau untuk tidak menggunakannya, guna menekan angka kecelakaan di jalan raya. “Masyarakat tentu sudah bisa memilih dan mempersiapkan segala sesuatunya ketika akan mudik. Yang penting hati-hati saat berkendara,” imbau Menteri Jonan. (say/may)

Sumber: http://mediacenter.malangkota.go.id/2016/06/49641/#ixzz4C5FWid3x

Upaya Bekraf Naikkan Keberhasilan Pre-Start up Indonesia

Upaya Bekraf Naikkan Keberhasilan Pre-Start up Indonesia

Upaya Bekraf Naikkan Keberhasilan Pre-Start up Indonesia

Jakarta, MC  – Pada tahap awal pembangunan usahanya, biasanya para pre-startup memiliki pengalaman yang terbatas, keterampilan manajerial yang minim, jaringan usaha yang sedikit atau dukungan dan kepercayaan publik yang kurang. Dengan berbagai keterbatasan tadi, tingkat keberhasilan suatu usaha maupun inisiatif menjadi sangat rendah yakni kurang dari 10%.

Ketua Bekraf, Triawan Munaf (batik cokelat) dalam acara Bekraf for Pre-Star up (Bekup) Indonesia

Layaknya menjalankan usaha pada umumnya, bisnis baru tentu membutuhkan produk inovatif dan kecakapan manajerial, begitu pula dengan berbagai inisiatif terhadap start up yang semakin marak diperlukan sebuah program pre-start up yang dapat membantu memaksimalkan proses inisiasi, inovasi, kreasi sampai pada tahap kesiapan implementasi, sehingga dapat menghindarkan para pelaku pre-start up dari periode lembah kematian (valley of death).

Untuk itu Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) menghadirkan Bekraf for Pre-Start up (Bekup) sebagai sebuah program penyiapan pre-start up pada sub sektor aplikasi, games, animasi, desain, dan fashion.  Program ini bertujuan untuk menaikkan tingkat keberhasilan pre-start up pada periode awal pembentukannya dan diharapkan menjadi sebuah solusi efektif untuk mengurangi tingkat kegagalanpre-start up yang mencapai angka 90%.

Penyiapan pre-start up dalam program Bekup ini dilakukan melalui pembekalan pengetahuan dan keterampilan teknis dan manajemen dalam membangun usahanya.  Tahapan program Bekup meliputi pembangunan talenta (talent development), penyiapan pendiri (founder preparation), dan pra-inkubasi (pre incubation).

Pada tahap awal, Bekraf menggelar Traning of Trainers (TOT) bagi calon mentor program Bekup dari 14 daerah di Indonesia.  Melalui TOT ini, para mentor dipersiapkan untuk dapat membina dan membimbing para pre-start up di daerahnya.

Bersamaan dengan acara peluncuran program Bekup pada tanggal 3 Juni 2016, Bekraf bekerja sama dengan PT. Telkom Indonesia dan Masyarakat Industri Kreatif Teknologi Informasi dan Komunikasi Indonesia (MIKTI) menggelar workshop Manajemen Bisnis. Dasar materi workshop ini berguna untuk meningkatkan kemampuan manajemen pengelolaan perusahaan yang berkesinambungan.

Workshop dilakukan secara serentak dimulai di sepuluh Digital Innovation Lounge (DILO) di seluruh Indonesia (Jakarta, Bogor, Tangerang, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, Malang, Denpasar, Medan, dan Makassar)  selama bulan Juni 2016 dengan total sebanyak delapan kali pertemuan.

Tahapan berikutnya adalah penyiapan pendiri, dilanjutkan dengan pre inkubasi yang akan diadakan hingga akhir tahun 2016. Target program ini adalah mencetak 100 tim yang terdiri dari 1.200 talenta yang siap untuk menjadi start up.

Tentang Badan Ekonomi Kreatif
Badan Ekonomi Kreatif  (Bekraf) adalah Lembaga Pemerintah Non-Kementerian yang bertanggungjawab di bidang ekonomi kreatif. Saat ini, Kepala Bekraf dijabat oleh Triawan Munaf.

Bekraf mempunyai tugas membantu Presiden RI dalam merumuskan, menetapkan, mengoordinasikan, dan sinkronisasi kebijakan ekonomi kreatif di bidang aplikasi dan game developer, arsitektur, desain interior, desain komunikasi visual, desain produk, fashion, film animasi dan video, fotografi, kriya, kuliner, musik, penerbitan, periklanan, seni pertunjukan, seni rupa, dan televisi dan radio. (say/may)

Sumber: http://mediacenter.malangkota.go.id/2016/06/upaya-bekraf-naikkan-keberhasilan-pre-start-up-indonesia/#ixzz4AsoERsdz