Pertanian Hidroponik Pesona Pengunjung Pagelaran ICCC

Pertanian Hidroponik Pesona Pengunjung Pagelaran ICCC

Pertanian Hidroponik Pesona Pengunjung Pagelaran ICCC

Klojen,MC – Kemajuan pertanian hidroponik di Kota Malang menjadi daya tarik tersendiri dalam Pagelaran ICCC di Stadion luar Gajayana. Terbukti hingga akhir pagelaran ini diselenggarakan, stan binaan Dinas Pertanian itu diserbu pengunjung yang datang silih berganti, Selasa (5/4).

Stan hidroponik diserbu pengunjung saat pagelaran ICCC di luar Stadion Gajayana, Selasa (5/4)
Stan hidroponik diserbu pengunjung saat pagelaran ICCC di luar Stadion Gajayana, Selasa (5/4)

Salah satu pemilik usaha hidroponik Kota Malang Taufan Ardiansyah mengakui selama lima hari berpameran di Stadion Luar Gajayana pengunjung memang terus datang silih berganti.

“Lahan perkotaan kebanyakan tidak luas, dengan hidroponik bisa menjadi solusi dengan lahan sempit tapi bisa bertani,” kata Taufan.

Taufan menambahkan selama ini untuk memasarkan hasil produksi, komunitas hidroponik Kota Malang telah memiliki berbagai strategi. Mereka berjualan secara online dan juga memasarkan di Pasar Tani pada hari Minggu di Lapangan Rampal dan di Ruko BMW Jl. Sulfat Kota Malang.

Taufan menjelaskan saat ini masyarakat semakin sadar untuk menjaga hidup sehat dengan bertani hidroponik seperti sayur-mayur, buah-buahan yang memiliki nilai gizi tinggi.

Taufan menyebutkan banyak yang dicari masyarakat terkait produk hidroponik. Mulai dari membeli peralatan, pupuk dan berbagai jenis bibit tanaman. Seperti tomat, lombok, selada, sawi, melon dan lain sebagainya.

Pemilik usaha hidroponik  yang lain, Wawan mengakui prospek pertanian hidroponik di Kota Malang sangat cerah. Karena itu pihaknya sedang melakukan kerjasama dengan Dinas Pertanian Kota Malang untuk mengembangkan kebun hidroponik.

“Saat ini sedang disiapkan pembangunan green house untuk pertanian hidroponik, kami berharap di situ nantinya bisa di desain berbagai produk pertanian hidroponik Kota Malang. Kami berharap ke depan Kota Malang bisa semakin dikenal dengan kualitas pertanian hidroponiknya,” imbuh Wawan. (cah/may)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *